Siapakah Gayus Tambunan?

Gayus Halomoan Partahanan Tambunan atau hanya Gayus Tambunan (lahir di Jakarta, 9 Mei 1979; umur 31 tahun) adalah mantan pegawai negeri sipil di Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Indonesia (Lebih kurang Lembaga Hasil Dalam Negeri (LHDN)) kalau diMalaysia.

Namanya menjadi terkenal ketika Komjen Susno Duadji menyebutkan bahwa Gayus mempunyai wang Rp 25 miliar (Convertla dengan duit kita) di akaun tambah lagi akaun negara asing bernilai 60 miliar dan perhiasan senilai 14 miliar di bank atas nama istrinya dan itu semua dicurigai sebagai harta haram.

Isteri Gayus Halomoan P. Tambunan antara saksi yang dimahkamah Indonesia

Dalam perkembangan selanjutnya Gayus sempat melarikan diri ke Singapura beserta anak istrinya sebelum dijemput kembali oleh Satgas Mafia Hukum (Macam SPRM jugak lebih kurang) di Singapura. Kasus Gayus mencoreng reformasi Kementerian Keuangan Republik Indonesia yang sudah digulirkan Sri Mulyani dan menghancurkan citra aparat perpajakan Indonesia.

Komisi Pemberantasa Korupsi Republik Indonesia, KPK

Gayus telah memalukan Negara Indonesia. Ini kerana, sepanjang ditahan dipenjara, dia telah berjaya lolos ke Macau, KL, Singapore dan Bali. Semuanya akibat rasuah yang diterima pegawai penjara.

Penyamaran Gayus di Bali

Passport Penyamaran Gayus ke luar negara

Alangkah mudahnya menjadi banduan di Indonesia, sebuah negara paling korup didunia, biarpun kita dipenjara akibat rasuah, kita masih bebas merasuah untuk keluar dan berhibur serta melancong.

Kesnya sedang dibicarakan di Indonesia setelah dia terkantoi menonton perlawanan tenis di Bali tahun lalu dengan menyamar memakai rambut palsu dan menggunakan nama 'Sony Laksono'.

Tanda protest rakyat Indonesia

Masih Bergaya tuh dalam penjara


Paling menarik, lagu khas untuk Gayus telah digubah oleh Bona Paputungan dan menjadi hit (best Jugak Lagu ni)

Lagu Khas untuk Gayus...

Sebagai sebuah negara yang menduduki indeks korupsi dunia yang ke 110, Rasuah menjadi musuh Utama Negara tersebut. pernah juga mendengar bagaimana Ibu Bapa sanggup memberi rasuah kepada guru untuk memeberi markah dan kedudukan terbaik anak mereka, rasuah untuk mendapatkan pekerjaan termasuk menjadi Polis dan tentera (macam mana masuk polis pun rasuah?), Mengantikan orang lain dalam penjara sebagai hukuman, dengan bayaran tertentu, Immigration diorang jangan cakap la..TKI pun diorg pau jugak macam ubah umur yang muda jadi tua, yang tua jadi muda...hadoi...kalau polis tu 10x teruk dari Malaysia kot. Ahli perniagaan, Pemimpin politik...jangan cerita la..sampai SBY sendiri dah hampir fed up, Dalam satu ucapan SBY pernah menyebut, Korupsi Telah Menjadi Darah Daging Indonesia...

Harapan aku agar kita orang2 Malaysia, Biarla kita jujur dan Amanah, tak kemana kalau kita makan duit haram. Lebih malu lagi jika kita Umat islam yang terlibat.

Wallahualam

Psst: Kalau nak tau lebih lanjut, layarilah Koran2 Indonesia yah...